Sabtu, 01 Januari 2011

catatan hidup 2

Iman membuat segala sesuatu menjadi mungkin.
Harapan membuat segala sesuatu menjadi bekerja.
Cinta membuat segala sesuatu menjadi indah.
Semoga saya memiliki ketiganya untuk tahun baru ini,


tercipta, disana banyak kisah yang ternyata melahirkan banyak untaian kata saya hingga tanpa saya sadari yang telah menyumbangkan berbagai perasaan nya padaku

.....
Ini lah kisah yang ku sejarahkan padamu
Saling menyakiti tapi merindui
Saling membenci tapi mencari
Saling acuh namun selalu butuh

Inilah kisah yang harus kau maknai
Meniti hidup untuk yang pasti
Mencari dan terus mencari
Di helaian rasa yang datang menghampiri

Ku rapuh akan cumbuan duka
Hingga lara sering menyapa
Ku kian tunduk menjemput jumawa
Memohon memelas kian terpuja

Inilah kisah itu yang harus kau rasa
Di hentaian hati yang menahta
Pada jiwa kian merana
Pada hati yang kian tak bermakna
......


Malam telah menyelimuti siang ku
Membuai angan mencumbui mimpi
Kepadamu duhai permaisuri
Berkarat angkuh menahta di hati

Sunyi seakan ingin ku miliki
Setelah tubuh lelah langkah kan kaki
Meniti semua melawan duri
Penghias perjalanan menuju muara pasti

Usahlah lah lagi kau turuti kata hati
Jika jiwa mu tak mampu tuk memaknai
Aku hanya cadas pengais sisa mimpi
Takkan tergugah walau asa mendera mengelayuti

Hentikan lah jangan lah terus kau taburkan harapan
Karena bayangan akan selalu menjadi kenangan
Mengebiri meracuni jiwa melayang
Merejam dan akan luka meliang
Pada ku bukan padamu...



........

Kini ku rangkai untaian alkisah
Memastikan langkah menuju arah
Kelak hidup tak lagi pasrah
Pada duka yang lagi merambah

Kemana mesti ku temui
Kehidupan kasih sayang nurani
Dipenuhi senyuman mewarnai
Dihelaan nafas ku bermimpi

Kedukaan kian dalam di sukma
Hingga senyum seakan selalu taburkan luka
Pada hati yang punya jiwa
Ku lalai menitip kan asa

Harus kah ku ikuti cumbuan derita
Hingga jiwa tak lagi merasa
Memasrah pada sang jumawa
Dihati kian meraja.



.........
lihat lah cintaku... nun disana sinar fajar telah menyapa ku mengajak ku mulai tuk melarutkan diriku dalam cumbuan siang, namun sampai saat ini ku tak juga mengerti, mengapa kau masih juga berharap pada malam??



..........
Dari belahan jiwa manakah ku kini
Terapung dalam belaian kehidupan cinta
Terdampar dalam kenangan masa lalu
Tersudut dalam ikatan tak berkesudahan

Inikah jalan yang harus ku lalui
Terombang ambing dalam biduk tak bertuan
Mencari dermaga tempat biduk melabuh kan asa
Agar tubuh mengerti ada daratan tempat bersandar

Dimana muara itu kini ku jelang
Disaat raga kian terasingkan
Oleh jiwa yang kian terabaikan
Mengharap cinta dan kasih sayang

Namun kini biarlah
Kucoba cumbui hari dalam angan
Berharap kelak menggapai senyuman
Dari bibir bibir yang memendam kerinduan
Pada ku dan pada nya yang kini terpisahkan


...........
Pergilah... !!
Usah kau harap badaikan sirna
Jika kau tetap berusaha bersama
Namun hati terlanjur kau penjara
Pada nya kau begitu memuja

Lenyap lah...!!
Terlalu perih mengenang asa
Dihati ku kau sebarkan benih hampa
Hingga cinta terlalu ku rasa
Pada mu ku terlalu berharap nyata

Sirnalah..!!
Lupakan kisah kita yang ada
Terajut disaat kau telah bersama
Memuja mu hanya menimbulkan aniaya
Pada ku kian terluka.


Bebaslah...!!!!
Kuterbang.....meninggalkan jejak pada jiwamu
Kumelihat.....kau tergores oleh jejak langkahku
Kutersenyum.....ada luka dan noda dalam jiwamu
Kubersyukur.....meninggalkan yang sudah tak ada nilainya lagi
Kuberjanji......kan kuraih mutiara dalam mimpi ini.


Zoen, s/d........

2 komentar:

gross_001 mengatakan...

like....amiiiiiiiiiiiiiiiin

sudirman mengatakan...

amin

Posting Komentar

THANKS GROSSER

 
Powered by Blogger